Jumat, 28 Oktober 2011

Peringatan Sumpah Pemuda 2011

Hai!
Be back with me!

History On Past!

Do you ever heard about Sumpah Pemuda?
Sumpah Pemuda merupakan bukti otentik bahwa pada tanggal 28 Oktober 1928 Bangsa Indonesia dilahirkan, oleh karena itu seharusnya seluruh rakyat Indonesia memperingati momentum 28 Oktober sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia, proses kelahiran Bangsa Indonesia ini merupakan buah dari perjuangan rakyat yang selama ratusan tahun tertindas dibawah kekuasaan kaum kolonialis pada saat itu, kondisi ketertindasan inilah yang kemudian mendorong para pemuda pada saat itu untuk membulatkan tekad demi mengangkat harkat dan martabat hidup orang Indonesia asli, tekad inilah yang menjadi komitmen perjuangan rakyat Indonesia hingga berhasil mencapai kemerdekaannya 17 tahun kemudian yaitu pada 17 Agustus 1945.
Rumusan Sumpah Pemuda ditulis Moehammad Yamin pada sebuah kertas ketika Mr. Sunario, sebagai utusan kepanduan tengah berpidato pada sesi terakhir kongres. Sumpah tersebut awalnya dibacakan oleh Soegondo dan kemudian dijelaskan panjang-lebar oleh Yamin.
Sumpah Pemuda versi orisinal:
Pertama
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia.
Kedoea
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mengakoe berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami poetera dan poeteri Indonesia, mendjoendjoeng bahasa persatoean, bahasa Indonesia.
Sumpah Pemuda versi Ejaan Yang Disempurnakan:
Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Now on Pesat!

Hari ini, tepat pada tanggal 28 Oktober 2011 terjadilah peristiwa besar di SMA Plus PGRI Cibinong. Karena tepat pada hari ini, kami semua melaksanakan upacara sumpah pemuda. 
Diawali dengan sambutan oleh Bapak Lurah Ciriung lalu dalam acara ini terdapat 3 deklarasi yang dibacakan oleh perwakilan ekstrakulikuer SMA Plus PGRI Cibinong. Nah, disamping acara formal tersebut pula event yang mewajibkan seluruh siswa-siswi SMA Plus PGRI Cibinong untuk menandatangani sehelai kain putih yang diawali oleh Bapak Kepala Sekolah SMA Plus PGRI Cibinong yakni Bapak Drs. H. Basyarudin Thayib M, Pd. Lalu seterusnya oleh Bapak Lurah, guru-guru dan siswa-siswi SMA Plus PGRI Cibinong. Bersamaan dengan itu, penampilan Taeco (gatau tulisannya nih, maaf ya!) oleh Binus University yang menggemparkan seisi Pesat! Sumfeh ya, gue, Admin gatau tentang ini soalnya Admin pingsan haha u,u

Nah, setelah itu dilanjukan dengan acara final bulan bahasa yang alhamdulillah kelas kami mengikuti 12 kategori lomba final. How amazing we are! wakakak :p

Dari sajak bahasa sunda yang diwakili oleh Maya Adriana. Berikut kutipan dari saudari Maya yang dimintai keterangan tentang berlangsungnya lomba, "Menurut saya, lomba final kali ini sangat menegangkan. Karna semua fnal kali ini sangat bagus. Bahkan saya pesimis untuk menang, tadi bacanya juga kecepetan hehe". Seharusnya, saudari Maya tidak boleh pesimis seperti itu. Semuanya harus diserahkan kepada Allah swt. 

Dari tembang bahasa sunda yang diwakili oleh Isniani. Berikut kutipan dari saudari Isniani yang dimintai keterangan tentang berlangsungnya lomba, "Menurut saya, final kali ini seru, finalisnya sangat bagus. Jadi, this is the real of final on bulan bahasa!" Bagi saudari Isniani, siapapun yang menang itulah yang terbaik.;-) Oke, Admin setuju banget nih tentang kata-kata saudari Isniani tersebut.
Dari Musikalisasi Puisi yang diwakili oleh Shinta Permatasari, Adonia Getse Halel, Yongki Martindo Putra, M. Yazid Akbar, dan Desi Diannata. Berikut kutipan dari saudari Adonia Getse Halel yang dimintai keterangan tentang berlangsungnya lomba, "Menurut Saya, Karena ada keributan saat lomba jadi sewaktu melaksanakan lomba tersebut menjadi tidak konsentrasi. Nah, saat lomba terjadi juga hanya ada 1 mikrofon sehingga suara 3 penyanyi tidak terdengar." Well, berart ini kesalahan siapa? Well, hanya anda yang dapat menilai!:p

Dari Pidato Bahasa Jepang yan diwakili oleh Fithriastuti Nagari. Berikut kutipan dari saudari Tias yang dimintai keterangan tentang berlangsungnya lomba, "Menurut saya, sebagian besar adalah anak japanis club, saya merasa tidak percara diri. Pokoknya, akan jadi pengalaman berharga untuk saya. Tak ada kata yang dapat terungkap, apalagi latihan baru tadi malam dan pagi tadi!" Well, tetap semangat ya kaka!

Dari Uta yang diwakili oleh Iko Arindi. Berikut kutipan dari saudara Iko Arindi yang dimintai keterangan tentang berlangsungnya lomba, "Menurut saya, merasa deg-degan, bingung, gak terasa pa-apalah. Pusing. Kaget." Beh, lo tau gasih? Padahal suporter saudara Iko Arindi sangat banyak, ga cuma dari kelas XII IPA UNGGULAN 1 tapi juga dari kelas yang lainnya. "Ah, Iko kece banget guys. sumfe ya, itu tuh keren banget! Performnya total bgt lagi!", Admin berkata.

Dari Speech Contest diwakili oleh Rahimah Muslihah. Nah, guys! Kalo ini sih gausah ditanya, master of speech contest haha:p Well, Gue ish percaya aja sama anak yang satu ini. Kurang apa coba? Pinter, Baik, Sholehah. Kurang apa lagi?:p (jangan ngefly ya ima chan!)

Dari Story Telling yang diwakili oleh Mharsya Lurisari. Nah, tadi setelah dari Lomba Uta kita langsung ke tempat dimana saudari Acha lomba. Jurinya Miss Ika sama Mom Ike guys! Wihiii kerenlah! Kk Acha kayanya sih rada grogi karna Anak kelas pada nonton dia hehe Tapi bagus kok!

Dari News Reading yang diwakili oleh Fina Destriana. Nah, anak yang berjilbab satu ini sangat menyiapakan tentang lomba hari ini. Fina, sebut saja! Fina menggunakan bantuan alat yakni Video berita dari VoA! Well, walaupun Admin ga liat tapi Admin juga uda liat kok latihannya dia seperti apa. Believe on ya, fin!

Dari Baca Berita yang diwakili oleh Mokhammad Rio Radhi Prawira. Berikut kutipan dari saudara Rio setelah mengikuti lomba, "Menurut saya, saya merasa batin, gemetaran dari awal karena saingan saya sangat kuat. Udah gitu jurinya Ibu Kania yang selalu menyuruh saya remed bahasa indonesia." Well, sama dong kaya Admin haha:p

Dari Kana Contest yang diwakili oleh Nuri Cipta Ilahi. Berikut kutipan saudari Nuri setelah mengikuti lomba, "Menurut saya, lomba kali ini sangat sulit. Selain menulis Katakana dan Hiragana juga menjawab soal. Duh, jadi ga yakin nih!" Well, Admin ga setuju nih, gimanapun hasilnya kan yang terpenting tuh uda berusaha, ya gak? yadong!:p

Dari Mendongeng yang diwakili oleh Eliza Oktaviani. Kalo kata Anak-anak sih perform dari saudara Eliza sangat bagus dan kocak. haha Admin juga percaya nih sama saudara Eliza. Keep moving forward ya guys!

Dri Pidat Bahasa Indonesia yang diwakili oleh Nahirudin Al-Fath. Nah, figur Obama yang begitu melekat di diri Al-fath. Admin juga yakin nih sama anak yang satu ini!Fighting guys!

Well, berikut sekilas perform finalis dari kelas XII IPA UNGGULAN 1. Yang lainnya juga oke banget kok! Semuanya bagus banget, sampe bingung nih Admin mau ngomong apa lagi haha:p
Mudah-mudahan atas lomba bulan bahasa ini bisa menjadi hasil yang terbaik saat kami kelas 12. Amin yaAllah!;-)
 Oiya, Pesat juga menyelenggarakan semacam lomba di media internet melalui twitter, facebook, ataupun blog yang kami buat ini. 
Seperti isi dari tweet kammi pagi ini, 
"Jangan lupa pada tweet #DeklarasiPESAT #SMAPLUSPGRCBN ya semuanya! ;)" 
Well, Semua ukiran prestasi ini akan terkenang dalam diri masing-masing siswa. Semoga apa yang Admin buat tidak membuat kalian semua patah seangat ya. Tetap semangat menyambut hari esok dengan penuh kemenangan. Karna hanya diri kitalah yang tahu, mana posisi yang terbaik untuk diri kita. Remeber, we're family not one person!

Berikut foto-foto kami setelah lomba. Check this out!





Ayolah kita sama-sama mendukung akan semua yang kita lakukan. Keep moving forward and Believe on Yourself!
Sincerely, Anita Aprilliani Ichwana.

Selasa, 25 Oktober 2011

Gallery

Coming Soon........

Achievment

Peringkat Siswa-siswi di Kelas XII IPA Unggulan 1:
- Meraih Gugus Terbaik I '09
- English Debate '10 (semester 2) Meraih Juara II oleh Fina Destriana
- Story Telling '10 (semester 2) Meraih Juara Harapan I oleh Fithriastuti Nagari
- Lomba Web Design Paramadina Meraih Juara I oleh Rahimah Muslihah
- Lomba Tari Tradisional Meraih Juara II oleh Desi Diannata
- Lomba Band Menpora '10 Meraih Juara I oleh Yongky Band (Phytagoras)
- Lomba Band SMA 1 Cileungsi Meraih Juara I oleh Yongky Band (Phytagoras)
- Lomba Peragaan Busana Muslim '10 Meraih Penghargaan Fotogenic oleh Kania Sani Sasmaya
- Lomba Siswa Teladan Se-Bogor Meraih Juara Harapan I oleh Fina Destriana
- Lomba Design Batik Di Mekarsari Meraih Juara II oleh Nuri Cipta Illahi
- Lomba Bungkasai Manga '10 Meraih Juara Harapan II oleh Nuri Cipta Illahi
- Lomba Design Program Tv Binus '11 Meraih Juara I oleh Eliza Oktaviani, Fithriastuti Nagari, Fina Destriana
- Lomba Karya Tulis IPB Meraih Juara II oleh Rahimah Muslihah
- Lomba iLo Meraih Juara I tentang Eksploitasi Anak Dibawah Umur oleh Yongky Martindo Putra & Nashirudin Al-Fath
- Lomba Kebersihan Kelas se-SMA Plus PGRI Cibinong (pernah) Meraih Peringkat I oleh XI IPA Unggulan 1
- Lomba e-Du Reporter Akses Bogor Meraih Harapan I oleh Rahimah Muslihah
- Wali Kelas Terbaik oleh Ibu Selvyanti tahun 2011
- Dan masih banyak lagi!

Well, Ini cerita kelas kami. Apa prestasi kelasmu?
Tunggu aksi kelas kami selanjutnya.....

Gaya Belajar

Assalamu'alaikum Wr. Wb

Hai! Kami dari siswa dan siswi kelas XII IPA Unggulan 1 yang (Insya Allah) Lulus 100% dan diterima di fakultas yang kami tuju. Well, sebelum itu, kami memiliki gaya belajar yang berbeda-beda akan tetapi tetap satu juga (Bhineka Tunggal Ika banget ya? Yadong!)

Sebut saja kelas kami, Saung. Didalam kelas kami terdapat siswa-siswi yang menarik. Itulah sebab saya (Anita) memilih kata 'We're STUPID', Ups jangan salah persepsi terlebih dahulu. STUPID adalah singkatan kata yang berarti 'Smart, Talent, Unique Person In Demand'.
Yah, kalian tau kan apa artinya? hehe gatau? buat apa ada omgugel? search gih..........

Gaya belajar di kelas kami ada 3 macam yakni:
Visual, siswa yang memiliki gaya belajar sebesar 39%
Kinestetik, siswa yang memiliki gaya belajar sebesar 47%
dan yang terakhir, Audiotorial, siswa yang memiliki gaya belajar sebesar 14%

Well, uda tau kan semuanya? Ini tentang kelas kami! Bagaimana dengan kalian?;-)

Pengajar

Wali Kelas: Dra. Rini Komalasari

MIPA:
Kimia: Drs. Salom Gultom
Matematika: Drs. Agus Rohiman, M.Pd
Biologi: Dra. Enny Nurwati, M.Pd
Fisika: Nasukha Z.

BAHASA:
Bahasa Jepang: Dra. Rini Komalasari
Bahasa Inggris: Ike Yuniawati, S,Pd
Bahasa Indonesia: Dra. Kania Dewi
Bahasa Sunda: Elis Sukarsih, S. Sos

Olahraga: Drs. Iyan Supiyan
TIK: Bahman M,Kom
Sejarah: Irma Windiarti, S.Pd
Pkn: Tri Rahayu, S.Pd
Agama: Syarifah, S.Pdi
BK: Siti Ubahiyah S.E

Jadwal Kegiatan

Senin:
Les Kimia
Olahraga
Les Fisika

Selasa:
Les Matematika

Rabu:
Les Bahasa Inggris

Kamis:
Les Biologi
Bimbingan Tulis Quran

Jumat:
Les Bahasa Indonesia
Les Bahasa Inggris

Sabtu:
Jamiyyah (Bulanan)

Minggu:
Gowes!^^

Jadwal Piket

Senin:
Abel
Dimas
Alfath
Adonia
Fitri
Nadia

Selasa:
Agung
Hafiz
Sigit
Anita
Gita
Nuri

Rabu:
Aldiki
Iko
Suryo
Asma
Isniani
Putri

Kamis:
Andri
Rio
Tio
Eliza
Kania
Rahimah

Jumat:
Andy
Urfan
Yoga
Desi
Sintha
Maya

Sabtu:
Bondan
Yazid
Yongki
Fina
Winda
Mharsya

Jadwal Pelajaran

Senin:
Upacara
Jepang
Kimia
Matematika
Biologi

Selasa:
TIK
Sejarah
Bahasa Inggris
Fisika

Rabu:
Bahasa Sunda
Bahasa Indonesia
Matematika
Biologi
Kimia
Agama

Kamis:
Fisika
Kimia
Bahasa Inggris
Pkn

Jumat:
Fisika
TIK
Bahasa Indonesia

Sabtu:
Matematika
BK

Sinopsis: Wo Ai Ni, Allah (Vanny Chrisma W.)


Bagaimana rasanya hidup dalam kehampaan jiwa, spiritual, dan sosial sekaligus? Melalui pergulatan panjang, pencarian melelahkan, hingga perdebatan sengit tentang eksistensi dan orientasi hidup setiap manusia di bumi ini, Vanny Chrisma W. menorehkan kisah yang sangat meng-harukan, mendebarkan, dan sekaligus menggugah kesadaran spiritual setiap kita sebagai anak-anak manusia yang lemah, dhaif, dan karenanya sangat membutuhkan kehadiran Tuhan dalam setiap langkah hidupnya. Ada banyak dialog dan adegan menggetirkan yang mungkin tak pernah terlintas dalam benak setiap kita, sekalipun hal-hal tersebut sangat identik dengan perilaku keseharian religiusitas kita. Sebuah novel inspiratif yang akan memberikan warna tersendiri bagi perjuangan peneguhan iman di hati setiap kita, bahkan di kala kita telah merasa sebagai muslim/muslimah yang kaffah (sempurna). 

By: Yongky Martindo Putra

Sinopsis: Heaven On Earth (Kaka Haye)

Vibrant and irrepressibly alive, Chand (Preity Zinta) is a young bride leaving her home in Ludhiana, India, for the cavernous landscape of Brampton, Ontario, where her husband Rocky (Vansh Bhardwaj) and his very traditional family await her arrival. Everything is new to Chand; everything is unfamiliar including the quiet and shy Rocky who she meets for the first time at the Arrivals level of Pearson Airport. Chand approaches her new life and her new land with equanimity and grace, and at times the wide-eyed optimism of hope—her first snowfall is a tiny miracle of beauty, and the roar of Niagara Falls creates the excitement of new beginnings.

But soon optimism turns to isolation as the family she has inherited struggles beneath the weight of unspoken words, their collective frustration becoming palpable. No one feels the pressure more than Rocky, weighed down by familial obligations. A controlling mother who can’t let him go, a sweet but ineffectual father, and a sister whose two children and unemployed husband are also a burden. All live with Rocky and Chand in a two-bedroom house in the suburbs of Toronto. To make matters worse, Rocky is expected to find the money to bring his extended family to Canada. Unable to express his anger, he finds other ways to release it and it’s Chand who bears the brunt of his repressed rage.


By: Fina Destriana


Trapped in a world she cannot comprehend and unable to please her husband, Chand is desperate. Hope comes in the form of Rosa (Yanna McIntosh), a tough and savvy Jamaican-Canadian woman who works alongside Chand in a factory where immigrant women from all over the world clean and press dirty hotel laundry. Rosa sees past the make-up that covers Chand’s bruised face. Realizing Chand has nowhere to turn, Rosa gives her a magical root advising her “to put it in whatever the bastard drinks.” The root seduces the one who takes it, making them fall hopelessly in love with the person who gives it to them. Chand’s attempts with the magic root lead to surreal incidents and her life gradually begins to mirror an Indian fable involving a King Cobra. As the lines between fantasy and reality converge, Chand and Rocky come face to face with each other and themselves.

Sinopsis: Ecliepse (Stephenie Meyer)

Edward harus berupaya keras untuk kembali memenangkan hati Bella. Meskipun gadis itu bersedia menjadi tunangannya, namun kehadiran sekawanan manusia serigala teman-teman Jacob Black memperunyam suasana. Apalagi dengan munculnya kembali Victoria, vampir wanita yang kekasihnya James telah dibunuh oleh Edward, yang menuntut pembalasan dan mengincar Bella. Dan pada saat itulah Edward harus berpikir jernih demi gadis yang sangat dicintainya. Mengesampingkan segala rasa cemburu dan hanya berdasarkan logika, Edward memutuskan untuk mengamankan kekasihnya di bawah lindungan Jacob Black dan kawanan serigalanya.
Namun Victoria ternyata semakin kuat dengan menciptakan pasukan dengan meciptakan vampir-vampir baru yang haus darah dan mengancam keselamatan penduduk di Forks.


Keluarga Edward berusaha mencari dukungan keluarga-keluarga vampir yang lain meski tanpa hasil. Satu-satunya kesempatan menang hanyalah bila mereka mengajak kawanan manusia serigala untuk bergabung membantu mereka.


Lalu sanggupkah hati Bella melihat kedua lelaki yang sama-sama dicintainya, Edward dan Jacob, bertarung mati-matian melawan pasukan vampir demi menyelamatkan hidupnya? Kepada siapakah nanti hatinya akan berpihak? Sanggupkah dia memilih salah satu di antara mereka berdua? Bila dia memutuskan menikah dengan Edward, lalu bagaimanakah dengan Jacob?

By: Tio Dwi Akbar

Sinopsis: Pocong Juga Poconggg (Arief Muhammad)


Predikat sebagai pocong jantan sedikit lagi bisa gue raih. Setelah semua penjuru kompleks dijabanin, gue pun memutuskan untuk pulang.
Awalnya sih gue santai-santai aja. Sewaktu masuk ke kompleks, gue nggak ngeliat tanda-tanda bakal nemuin kesulitan di daerah ini. Pas udah mau pulang, keadaannya berubah. Ternyata portal jalannya udah ditutup.
” TERNYATA PORTAL JALANNYA UDAH DITUTUP!!!”
Sengaja diulang biar makin tegang.
Posisi portalnya kentang banget. Nggak tinggi, tapi juga nggak pendek-pendek amat. KALAU GUE LOMPATIN udah pasti nggak bakal nyampe. KALAU GUE GELINDING lewat bawah, lebih nggak mungkin lagi. Pocong dari lurah mana yang bisa bangun sendiri dari posisi rebahan? Nggak ada! Berdiri tanpa bantuan adalah hal yang mustahil buat pocong. KALAU PORTALNYA GUE ANGKAT…
Ya, lo pikir aja sendiri… gimana caranya?
Sumpah, gue panik
Lompat. Lompat. Lompat.. .!
… Kalau ada pocong (sambil merinding nulisnya), yang bisa bikin saya ketawa ya cuma si Poconggg ini (ingat, pake huruf 3 g di belakang).
Siapa itu Poconggg ?
Poconggg (masih pake 3 huruf “g” di belakang) adalah nama dari seikat pocong (masih sambil merinding nulisnya) yang bisa menulis buku entah pake apaan dan sangat gaul punya banyak follower di twitter (entah gimana juga cara nge-tweet-nya), tapi yang pasti buku tulisan hasil dari pengalaman konyolnya ini sukses bikin saya meringis sambil senyum-senyum sendiri di kursi kereta Fajar yang saya tumpangi beberapa waktu lalu.
Untungnya waktu itu saya duduk sendirian, so nggak perlu permisi kiri kanan untuk sekedar nyengir atau bahkan ketawa kecil ngebaca perjalanan seikat pocong ini lewat bukunya yang berjudul “Poconggg Juga Pocong”
Seikat Pocong ?
Yap, begitulah mahluk bernama Poconggg ini menamai sebutannya, sebab ia merasa tidak pantas untuk disebut sebagai seorang pocong dan bahkan merasa sangat terhina jika harus dipanggil sebagai seekor pocong. So, sebutan “seikat” pocong tampaknya sudah pas mantab melekat di tubuhnya
Meski ada beberapa bagian yang agak hambar bagi saya, tapi buku ini sukses menceritakan banyak kisah lucu termasuk bagaimana “ketrampilan” si Poconggg dalam membuat 3 skenario Film yang (menurutnya) pasti bakalan masuk Box Office  Indonesia. 3 skenario film ini muncul akibat kejengahan dia melihat tema-tema film horor Indonesia yang rata-rata mengangkat keseksian dan kesensualan semata. Penasaran bagaimana jalan cerita yang disusun oleh si Poconggg ? baca aja sendiri di bukunya yaa
Pocong yang satu ini ternyata juga punya banyak penggemar, dan kebanyakan cewek (tumben cewek doyan ama pocong .. hehe), kelihatan di bagian akhir buku ini yang mempaparkan aksi gila-gilaan para follower Poconggg di sebuah mall yang foto-fotonya dipajang di buku ini dimana sebagian besar terdiri dari kaum hawa (atau sengaja cuma foto cewek yang dipajang ya conggg ?  )
Buku “Poconggg Juga Pocong” mampu membangun image bahwa tidak selamanya horor itu mengerikan. Dengan sentuhan kreativitas, kisah horor dan seram pun bisa berubah menjadi lucu dan menghibur meski tetap saja saya ogah membayangkan rasanya membaca buku ini dengan ditemani p****g beneran.. hii 


Selamat berkarya buat Poconggg, ditunggu koleksi sekuel bukunya atau mungkin juga versi layar lebar dari Poconggg Juga Pocong yang siapa tau bisa menyaingi atau bahkan menumbangkan “popularitas” film horor Indonesia seperti Tusuk Jelangkung, Mati Suri, Si Manis Jembatan Ancol, Kuntilanak dan sebagainya. Wah makin banyak mahluk seram ketulis disini, semoga Anda tidak kapok membaca blog ini yah
Ok, buat rekan-rekan yang penasaran dengan buku ini tampaknya masih banyak stok tersedia kok di barisan rak BestSeller di toko-toko buku terdekat di kota Anda (malah ikutan promosi, mana bagian komisinya conggg ? ), atau pesan aja di toko buku online terdekat di internet Anda, harganya terjangkau kok, sekitar 30 ribuan saja.
Silakan baca dan tertawa ngakak bersama Poconggg …

By: Suryo Hadi Utomo

Sinopsis: Gerhana Kembar (Clara Ng)

Lendy editor buku yg bekerja pada perusahaan penerbitan besar terkejut ketika tanpa sengaja menemukan naskah tua & potongan-potongan surat di dalam lemari baju neneknya. Nenek sendiri sedang dalam keadaan sekarat di rumah sakit akibat penyakit kanker yg dideritanya. Bagaikan masuk ke dunia yg dulu terkunci rapat Lendy tenggelam dalam kisah pada naskah itu. Semakin dalam dia membaca Lendy semakin yakin cerita itu adl kisah nyata. Kisah yg mati-matian disembunyikan oleh neneknya. 

Kisah yg membelit masa lalu nenek & menjadi sejarah dari kehadiran diri di dunia. Bersama kisah itu Lendy menapaktilas kembali kehidupan serta hubungan dgn ibunya: mencoba jujur terhadap diri sendiri berani memaafkan & berdamai dgn masa lalu Kisah ini adl kisah perjalanan hati. Kisah tentang keluarga; kisah tentang keberanian kekuatan & ketabahan. Kisah cinta yg tak pernah kehilangan makna walau diberikan di antara dua perempuan. Gerhana Kembar.

By: Anita Aprilliani Ichwana

Sinopsis: Bolehkah Aku Memanggil Mu Ayah? (ChiChi Sukardjo)

Hidup merupakan anugrah, bergerak dari hikmah ke hikmah. Bahkan keindahan yang unik dari hidup ini adalah bahwa hikmah tak jarang dating dari pihak-pihak yang tak pernah kita duga akan memberi kekayaan hakiki. Mereka yang seolah lemah dan tak punya posisi tawar ini, ternyata justru menjadi pemilik kearifan sejati.

By: Yoga Yudhistira Rana

Sinopsis: Tetralogi Laskar Pelangi (Andrea Hirata)

Novel ketiga dari tetralogi Laskar Pelangi ini bercerita tentang petualangan Ikal dan Arai di Eropa. Setelah berhasil memperoleh beasiswa ke Prancis, Ikal dan Arai, mengalami banyak kejadian yang orang biasa sebut sebagai kejutan budaya. Banyak kebiasaan dan peradaban Eropa yang berlainan sama sekali dengan peradaban yang selama ini mereka pahami sebagai orang Indonesia, khususnya Melayu.
Buku ini berkisah tentang kisah dua anak melayu Belitong yaitu Ikal (Andrea Hirata) dan Arai yang mendapatkan beasiswa dari Uni Eropa untuk melanjutkan sekolahnya di Universitas Sorbonne, Paris, Prancis.

Pada bagian awal buku ini diceritakan sedikit kisah Ikal mulai dari Ikal lahir sampai pada saat Ikal dan Arai berangkat meninggalkan Jakarta untuk bersekolah di Universitas Sorbonne. Lalu pada kisah selanjutnya, diceritakan tentang perjalanan Ikal dan Arai dari Bandara Soekarno Hatta sampai ke Paris. Akhirnya dari mimpi-mimpi Ikal yang bisa dibilang tidak mungkin untuk anak melayu Belitong miskin yang dulu bersekolah di gubuk kopra yang juga berfungsi sebagai kandang kambing untuk melihat keindahan kota Paris secara langsung tercapai juga dan yang pasti adalah mimpi untuk menginjakkan kaki di almamater terhebat: Sorbonnne. Pada kisah selanjutnya yaitu masa-masa Ikal dan Arai kuliah di Sorbonne sampai pada hari-hari terakhir musim salju, yaitu pada saat Ikal dan Arai akan memulai perjalanan yang lebih menegangkan dibandingkan dengan pergi ke Paris dan bersekolah di Sorbonne. Mereka akan menjelajahi Eropa sampai Afrika! Lalu setelah Ikal dan Arai selesai menjelajahi Eropa sampai Afrika, Arai-pun jatuh sakit dan pulang ke Indonesia. Sedangkan Ikal melanjutkan kuliahnnya di Inggris karena guru yang membimbing Ikal pindah ke Inggris untuk pensiun. Dan akhirnya, Ikal melihat pemandangan yang sering dilihatnya didalam khayalannya sendiri, tetapi sekarang pemandangan itu nyata, dan pemandangan itu adalah… Edensor.

Aku ingin mendaki puncak tantangan, menerjang batu granit kesulitan, menggoda mara bahaya, dan memecahkan misteri dengan sains. Aku ingin menghirup berupa-rupa pengalaman lalu terjun bebas menyelami labirin lika-liku hidup yang ujungnya tak dapat disangka. Aku mendamba kehidupan dengan kemungkinan-kemungkinan yang bereaksi satu sama lain seperti benturan molekul uranium: meletup tak terduga-duga, menyerap, mengikat, mengganda, berkembang, terurai, dan berpencar ke arah yang mengejutkan. Aku ingin ke tempat-tempat yang jauh, menjumpai beragam bahasa dan orang-orang asing. Aku ingin berkelana, menemukan arahku dengan membaca bintang gemintang. Aku ingin mengarungi padang dan gurun-gurun, ingin melepuh terbakar matahari, limbung dihantam angin, dan menciut dicengkeram dingin. Aku ingin kehidupan yang menggetarkan, penuh dengan penaklukan. Aku ingin hidup! Ingin merasakan sari pati hidup!

Di dalam buku ini juga Ikal dan Arai kembali menuai karma akibat kenakalan-kenalan yang pernah mereka lakukan semasa kecil dan remaja dulu. Pembaca akan dibawa ke dalam petualangan mereka menyusuri Eropa dengan berbagai pengalaman yang mencengangkan, mencekam, membuat terbahak, sekaligus berurai air mata.

By: M. Yazid Akbar

Sinopsis: Winter In Tokyo (Ilana Tan)

Tetangganya laruku, nishimura kazuto, dating ke Tokyo untuk mencari suasana yang berbeda. Itulah katanya, tapi menurutku alasannya lebih baik dari itu. Dia orang yang baik, menyenangkan, dan bisa diandalkan. Perlahan-lahan mungkin sejak malam natal itu aku mulai memandangnya dengan cara yang berbeda. Dan sejak itu pula rasanya sulit membayangkan hidup tanpa dia keiko tentang kazuto sejak awal aku sudah merasa ada sesuatu yang menarik dari ishida keiko. Segalanya terasa menyenangkan bila dia ada. Segalanya terasa baik bila dia ada. Saat didalam hatinya masih ada seseorang yang di tunggunya. Cinta pertamanya. Kuharap dia bisa berhenti memikirkan orang itu dan mulai melihatku. Karena hidup tanpa dirinya sama sekali bukan hidup.

Mereka pertama kali bertemu di awal musim dingin di Tokyo. Selama sebulan bersama, perasaan baru pun terbentuk. Lalu segalanya berubah ketika suatu hari salah seorang dari mereka terbangun dan sama sekali tidak mengingat semua yang terjadi selama sebulan terakhir, termasuk orang yang tadinya sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya.

By: Eliza Oktaviani

Sinopsis: Ayat-Ayat Cinta (Habiburrahman El-Shirazy)

Novel ini bercerita tentang perjalanan cinta dua anak manusia yang berbeda latar belakang dan budaya; yang satu adalah mahasiswa Indonesia yang sedang studi Universitas Al-Azhar Mesir, dan yang satunya lagi adalah mahasiswi asal Jerman yang kebetulan juga sedang studi di Mesir. Kisah percintaan ini berawal ketika mereka secara tak sengaja bertemu dalam sebuah perdebatan sengit dalam sAyatebuah metro (sejenis trem).

Mein Neim Ist Aisha
——————————
Pada waktu itu, si pemuda yang bernama lengkap Fahri bin Abdullah Shiddiq, sedang dalam perjalanan menuju Masjid Abu Bakar Ash-Shiddiq yang terletak di Shubra El-Kaima, ujung utara kota Cairo, untuk talaqqi (belajar secara face to face pada seorang syaikh) pada Syaikh Utsman Abdul Fattah, seorang Syaikh yang cukup tersohor di seantero Mesir. kepadanya Fahri belajar tentang qiraah Sab’ah (membaca Al-Qur’an dengan riwayat tujuh imam) dan ushul tafsir (ilmu tafsir paling pokok). Hal ini sudah biasa dilakukannya setiap dua kali seminggu, setiap hari Ahad/Minggu dan Rabu. Dia sama sekali tidak pernah melewatkannya walau suhu udara panas menyengat dan badai debu sekalipun. Karena baginya itu merupakan suatu kewajiban karena tidak semua orang bisa belajar pada Syaikh Utsman yang sangat selektif dalam memilih murid dan dia termasuk salah seorang yang beruntung.

Di dalam metro, Fahri tidak mendapatkan tempat untuk duduk, mau tidak mau dia harus berdiri sambil menunggu ada kursi yang kosong. Kemudian ia berkenalan dengan seorang pemuda mesir bernama Ashraf yang juga seorang Muslim. Merteka bewrcerita tentang banyak hal, termasuk tentang kebencian Ashraf kepada Amerika. Tak berapa lama kemudian, ada tiga orang bule yang berkewarganegaraan Amerika (dua perempuan dan satu laki-laki) naik ke dalam metro. Satu diantara dua perempuan itu adalah seorang nenek yang kelihatannya sudah sangat lelah. Biasanya orang Mesir akan memberikan tempat duduknya apabila ada wanita yang tidak mendapatkan tempat duduk, namun kali ini tidak. Mungkin karena kebencian mereka yang teramat sangat kepada Amerika. Sampai pada suatu saat, ketika si nenek hendak duduk menggelosor di lantai, ada seorang perempuan bercadar putih bersih yang sebelumnya dipersilahkan Fahri untuk duduk di bangku kosong yang sebenarnya bisa didudukinya, memberikan kursinya untuk nenek tersebut dan meminta maaf atas pwerlakuan orang-orang Mesir lainnya. Disinilah awal perdebatan itu terjadi. Orang-orang Mesir yang kebetulan mengerti bahasa Inggris merasa tersinggung dengan ucapan si gadis bercadar. Mereka mengeluarkan berbagai umpatan dan makian kepada sang gadis, dan ia pun hanya bisa menangis. Kemudian Fahri berusaha untuk meredakn perdebatan itu dengan menyuruh mereka membaca shalawat Nabi karena biasannya dengan shalawat Nabi, orang Mesir akan luluh kemarahannya dan ternyata berhasil. Lalu ia mencoba menjelaskan pada mereka bahwa yang dilakukan perempuan bercadar itu benar, dan umpatan-umpatan itu tidak layak untuk dilontarkan. Namun apa yang terjadi, orang-orang Mesir itu kembali mrah dan meminta Fahri untuk tidak ikut campur dan jangan sok alim karena juz Amma saja belumtentu ia hafal. 

Kemudian emosi mereka mereda ketika Ashraf yang juga ikut memaki perempuan bercadar itu, mengatakan bahwa Fahri adalah mahasiswa Al-Azhar dan hafal Al-Qur’an dan juga murid dari Syaikh Utsman yang terkenal itu. Lantas orang-orang Mesir itu meminta maaf pada fahri. Fahri kemudian menjelaskan bahwasanya mereka tidak seharusnya bertindak seperti itu karena ajaran Baginda Nabi tidak seperti itu. Lalu ia pun menjelaskan bagaimana seharusnya bersikap kepada tamu apalagi orang asing sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah Saw. Mereka pun mengucapkan terima kasih pada fahri karena sudah megingatkan mereka. 

Sementara itu, si bule perempuan muda, Alicia, sedang mendengarkan penjelasan tentang apa yang terjadi dari si perempuan bercadar dengan bahasa Inggris yang fasih.Kemudian Alicia berterima kasih dan menyerahkan kartu namanya pada Fahri. Tak berapa lama kemudian metro berhenti dan perempuan bercadar itupun bersiap untuk turun. Sebelum turun ia mengucapkan terima kasih pada Fahri karena sudah menolongnya tadi. Akhirnya mereka pun berkenalan. Dan ternyata si gadis itu bukanlah orang Mesir melainkan gadis asal Jerman yang sedang studi di Mesir. Ia bernama Aisha.

———————————————
Di Mesir, Fahri tinggal bersama dengan keempat orang temannya yang juga berasal dari Indonesia, yaitu Saiful, Rudi, Hamdi dan Misbah. Fahri sudah tujuh tahun hidup di Mesir. Mereka tinggal di sebuah apartemen sederhana yang mempunyai dua lantai, dimana lantai dasar menjadi tempat tinggal Fahri dan empat temannya, sedangkan yang lantai atas ditempati oleh sebuah keluarga Kristen Koptik yang sekaligus menjadi tetangga mereka. Keluarga ini terdiri dari Tuan Boutros, Madame Nahed, dan dua orang anak mereka – Maria dan Yousef. Walau keyakinan dan aqidah mereka berbeda, namun antara keluarga Fahri (Fahri dkk) dan keluarga Boutros terjalin hubungan yang sangat baik. Di Mesir, bukanlah suatu keanehan apabila keluarga Kristen koptik dan keluarga Muslim dapat hidup berdampingan dengan damai dalam masyarakat. Keluarga ini sangat akrab dengan Fahri terutama Maria. Maria adalah seorang gadis Mesir yang manis dan baik budi pekertinya. Kendati demikian, Fahri menyebutnya sebagai gadis koptik yang aneh, karena walaupun Maria itu seorang non-muslim ia mampu menghafal dua surah yang ada dalam Al-Quran dengan baik yang belum tentu seorang Muslim mampu melakukannya. Ia hafal surat Al-Maidah dan surah Maryam. Fahri juga baru mengetahuinya ketika mereka secara tak sengaja bertemu di metro. Seluruh anggota keluarga Boutros sangat baik kepada Fahri dkk. Bahkan ketika Fahri jatuh sakit pun keluarga ini jugalah yang membantu membawa ke rumah sakit dan merawatnya selain keempat orang teman Fahri. Apalagi Maria, dia sangat memperhatikan kesehatan Fahri. Keluarga ini juga tidak segan-segan mengajak Fahri dkk untuk makan di restoran berbintang di tepi sungai Nil,kebanggaan kota Mesir, sebagai balasan atas kado yang mereka berikan. Pada waktu itu Madame Nahed berulang-tahun dan malam sebelumnya Fahri dkk memberikan kado untuknya hanya karena ingin menyenangkan hati beliau karena bagi Fahri menyenangkan hati orang lain adalah wajib hukumnya. 

Setelah makan malam, tuan dan nyonya Boutros ingin berdansa sejenak. Madame Nahed meminta Fahri untuk mengajak Maria berdansa karena Maria tidak pernah mau di ajak berdansa. Setelah tuan dan nyonya Boutros melangkah ke lantai dansa dan terhanyut dengan alunan musik yang syahdu, Maria pun memberanikan diri mengajak Fahri untuk berdansa, namun Fahri menolaknya dengan alasan Maria bukan mahramnya kemudian menjelaskannya dengan lebih detail. Begitulah Fahri, ia selalu berusaha untuk menjunjung tinggi ajaran agama yang dianutnya dan selalu menerapkannya dalm kehidupan sehari-hari.

Si Muka Dingin Bahadur dan Noura yang Malang
———————————————————————-
Selain bertetangga dengan keluarga Boutros, Fahri juga mempunyai tetangga lain berkulit hitam yang perangainya berbanding 180 derajat dengan keluarga Boutros. Kepala keluarga ini bernama Bahadur yang terkenal dengan julukan si Muka Dingin karena ia selalu berperangai kasar kepada siapa saja bahkan dengan istrinya madame Syaima dan putri bungsunya Noura. Bahadur dan istrinya mempunyai tiga orang putri, Mona, Suzanna, dan Noura. Mona dan Suzanna berkulit hitam namun tidak halnya dengan Noura, dia berkulit putih dan berambut pirang. Hali inilah ang membuat Noura dimusuhi keluarganya yang pada akhirnya membuat dirinya tercebur kedalam penderitaan yang amat sangat. Bahadur mempunyai watak yang keras dan bicaranya sangat kasar, Nouralah yang selalu menjadi sasaran kemarahannya. Dan kedua orang saudaranya yang juga tidak menyukai Noura mengambil kesempatan ini untuk ikut-ikutan memaki dirinya. Sampai tibalah pada suatu malam yang tragis dimana Bahadur menyeret Noura ke jalanan dan punggungnya penuh dengan luka cambukan. Hal ini sudah sering terjadi, namun malam itu yang terparah. Tak ada satu orang pun yang berani menolong. Selain hari sudah larut, Bahadur juga dikenal amat kejam. Akhirnya, karena sudah tak tahan lagi melihat penderitaan Noura, Fahri pun meminta bantuan Maria melaui sms untuk menolong Noura. Awalnya Maria menolak karena tidak mau keluarganya terlibat dengan keluarga Bahadur. Namun setelah Fahri memohon agar Maria mau menolongnya demi kecintaan Maria terhadap Al-Masih, Maria akhirnya luluh juga.

Jadilah malam itu Noura menginap di rumah keluarga Boutros. Malam ini jualah yang akhirnya menghantarkan Fahri ke dalam penderitaan yang amat sangat dan juga membuatnya hampir kehilangan kesempatan untuk hidup di dunia fana ini.

By: Gita Purnama Sari

Sinopsis: Surat Kecil Untuk Tuhan (Agnes Davonar)

Surat kecil untuk tuhan adalah sebuah buku yang diangkat dari kisah nyata. Perjuangan seorang gadis remaja Indonesia bernama “Gita Sesa Wanda Cantika” atau Keke, gadis cantik, pintar dan mantan artis penyanyi cilik berusia 13 tahun, yang menjadi penderita kanker jaringan lunak pertama di Indeonsia.

Kanker itu menyerang wajahnya yang cantik dan menjadikannya seperti monster, bahkan dokter pun mengatakan kalau hidupnya hanya tinggal beberapa bulan saja.

Tak mau menyerah, sang Ayah terusberjuang agar Keke dapat elaps dari vonis kematian. Perjuangan sang Ayah menyelamatkan putrinya begitu mengharukan, Keke yang menyadari hidupnya akan berakhir kemudian menuliskan sebuah suart kecil untuk tuhan.

Tuhan memberikan anugerah dalam hidupnya, Keke mampu bertahan bersama kanker itu selama 3 tahun lamanya, walau pada akhirnya ia menyerah.

By: Maya Adriana

Sinopsis: Remember When (Winna Effendi)

Apa pun yang kau katakan, bagaimana pun kau menolaknya, cinta akan tetap berada di sana, menunggumu mengakui keberadaannya.

Bagi kita, senja selalu sempurna; bukankah sia-sia jika menggenapkan warnanya? Seperti kisahmu, kau dan dia, juga kisahku, aku dan lelakiku. Tak ada bagian yang perlu kita ubah. Tak ada sela yang harus kita isi. Bukankah takdir kita sudah jelas?

Lalu, saat kau berkata, "Aku mencintaimu", aku merasa senja tak lagi membawa cerita bahagia. Mungkinkah kata-katamu itu ambigu? Atau, aku saja yang menganggapnya terlalu saru?

"Aku mencintaimu," katamu. Mengertikah kau apa artinya? Mengertikah kau kalau kita tak pernah bisa berada dalam cerita yang sama, dengan senja yang sewarna?

Takdir kita sudah jelas. Kau, aku, tahu itu.

By: Nuri Cipta Illahi

Sinopsis: Spring In London (Ilana Tan)

Di novel ini menceritakan kisah cinta antara Danny Jo dan Naomi Ishida. Danny Jo adalah temannya Jung Tae-Woo (Summer in Seoul), sedangkan Naomi Ishida adalah saudara kembar dari Keiko Ishida (Winter in Tokyo). Di setiap novel karya Ilana Tan selalu mengambil tokoh dari novel yang sebelumnya. Itulah hebatnya Ilana Tan. Summer in Seoul, Autumn in Paris, Winter in Tokyo, dan yang ke-4 yaitu Spring in London. Bisa dilihat dari kaitan keempatnya,bersetting kota besar dan berhubungan dengan musim. Empat musim telah di ceritakan Ilana Tan.

Danny Jo adalah seorang model ilkan dari Korea. Dia orang yang baik,ramah,sopan dan menyenangkan. Danny mendapat tawaran kerja oleh Jung Tae-Woo sebagai pemeran pria untuk video musik lagu terbaru Jung Tae-Woo. Danny dengan senang hati menerima tawaran itu, karena Jung Tae-Woo adalah teman dekatnya,kebetulan sutradara yang menanganinya adalah orang yang akan bekerja sama dengan Danny dan juga karena Danny ingin menghindar dari ibunya yang selalu menyuruhnya untuk segera menikah,dan berusaha menjodohkannya.

Naomi Ishida adalah seorang model dari Jepang, dia saudara kembar Keiko Ishida. Dia tinggal di London sudah sejak tiga tahun yang lalu. Naomi tinggal di London bersama dua orang sahabatnya di satu flat. Naomi menjadi model wanita dalam video musik Jung Tae-Woo.

Danny selalu bersikap ramah, sopan dan menyenangkan. Lalu kenapa Naomi Ishida salu bersikap dingin kepada Danny,seperti tidak menyukainya, seperti membencinya, dan Naomi menjauhinya seperti wabah penyakit? Bagainmana mereka dapat bekerja sama dalam pembuatan video musik ini kalau gadis itu mengacuhkannya setiap saat? Kesalahan apa yang telah Danny lakukan?

Bagaimanapun juga Danny bukan orang yang gampang menyerah. Ia akan tetap mencoba mendekati Naomi untuk mencari tau apa alasan gadis itu memusuhinya. Danny penasaran dengan sikap Naomi yang dingin pada laki-laki.

Tetapi ada hal yang tidak Danny perhitungkan. Yang pertama adalah kemungkinan dia akan jatuh cinta pada Naomi yang dulunya bukan tipe-nya. Dan yang kedua adalah kemungkinan ia akan menguak rahasia gelap yang bisa menghancurkan mereka berdua dan orang-orang yang mereka sayangi.

Namun, semua bisa diatasi dan mereka berdua mampu menyelesaikannya. Dua tahun mereka tidak bertemu, Danny sudah menjadi seorang sutradara seperti impiannya. Danny memutuskan akan menemui Naomi karena dia pikir waktu yang dia berikan kepada Naomi sudah cukup. Dua tahun lamanya Danny mencari Naomi di London tetepi Naomi ada di Tokyo, Danny langsung terbang ke Tokyo dari Seoul,London dan kemudia Tokyo. Sesampai dia di depan sebuah gedung tua yang tertera pada alamat yang diberikan oleh teman satu flat Naomi. Saat itu juga Danny melihatnya bersama seorang laki-laki, dia tidak mengenali Danny saat mereka berdua berjalan didepan Danny. Pikir Danny Naomi mungkin sudah melupakannya.

Pikiran Danny salah besar karena saat Naomi pergi ke Seoul,karena Naomi menerima tawaran pemotretan oleh Anna-jo kakak perempuan Danny. Di sana mereka bertemu,dan Naomi menjelaskan siapa yang dilihatnya saat Danny datang akan menemui Naomi di Jepang. Dan yang dilihat Danny itu saudara kembar Naomi. Danny dan Naomi merasakan kerinduan yang begitu dalam.


Ada sesuatu yang ingin kukatakan padamu sejak dulu. Sampai sekarang aku belum mengatakannya karena… yah, karena berbagai alasan. Dan alasannya utamanya adalah karena aku takut.

Kalau aku mengatakannya, reaksi apa yang akan kau berikan?

Apakah kau akan menerima pengakuanku?

Apakah kau akan percaya padaku?

Apakah kau masih akan menatapku seperti ini?

Tersenyum padaku seperti ini?

Atau apakah kau justru akan menjauh dariku?

Meninggalkanku?

Tapi aku tau aku harus mengatakannya padamu. Aku tidak mungkin menyimpannya selamanya. Entah bagaimana reaksimu nanti setelah mendengarnya, aku hanya berharap satu hal padamu.

Jangan pergi dariku.

Tetaplah disisiku…

Itulah yang dirasakan Danny-jo kepada Naomi Ishida.

Novel ini sangat digemari para remaja. Karena cerita-ceritanya sangat romantis. Kesalahan-kesalahan ketik juga banyak namun tidak mengubah ceritanya menjadi jelak. Kekurangannya mampu ditutupi dengan cerita yang ada dan kata-kata yang digunakan mampu membawa pembaca ikut membayangkannya, membayangkan suasana yang ada dalam cerita seolah-olah pembaca sebagai pemeran dalam cerita tersebut. Ilana Tan selalu sukses dengan kata-katanya yang dapat membuat pembaca merasakan kisah yang terjadi di novelnya.

By: Putri Nurcahyani

Sinopsis: Autumn in Paris (Ilana Tan)

Kisah cinta tidak akan selalu indah seperti yang kita bayangkan. Terkadang cinta akan dipaksa untuk gugur di saat sedang bermekaran. Bagaimana masa lalu yang pahit dapat menghancurkan cinta? Dapatkah masa lalu diubah?

Seorang Tara Dupont, wanita blasteran Indonesia-Perancis yang sangat menyukai musim gugur di Paris merasa telah memiliki segalanya dalam hidup. Ia hidup di Paris bersama ayahnya dan bekerja sebagai seorang penyiar di stasiun radio yang cukup terkenal. Ia juga mempunyai seorang kakak angkat berkebangsaan Perancis yang ia pikir adalah cintanya.

Sampai akhirnya ia bertemu dengan Tatsuya Fujisawa, seorang arsitek yang sedang bekerja di Paris, teman dari kakak angkat Tara. Tatsuya adalah seorang lelaki Jepang yang membenci musim gugur di Paris, namun pertemuannya dengan Tara mengubah pendiriannya tentang musim gugur di Paris. Ia menyukai musim gugur di Paris karena Tara.

Awalnya, mereka bertemu secara tidak disengaja. Ternyata, Tatsuya adalah teman dari kakak angkat Tara. Merekapun menjadi semakin dekat dan cocok tanpa disangka-sangka.

Masa-masa indah mereka lalui bersama, berjalan-jalan ke tempat-tempat indah di Paris, melihat pemandangan kota Paris yang romantis. Namun sayangnya, kekejaman takdir kehidupan membuat mereka berada dalam suatu dilemma. Masa lalu mereka yang tidak dapat diubah, menghancurkan cinta mereka.

Sebuah kejadian telah membuka tirai masa lalu... Tatsuya harus menjauhkan diri dari Tara, walaupun ia merasa itu sangat sulit. Kenyataan yang pahit telah membuatnya bimbang. Sampai akhirnya Tara juga mengetahui kenyataan pahit tersebut... dan cinta mereka berada di dalam cobaan yang berat... Jalan yang buntu.

Buku ini merupakan salah satu buku yang patut untuk dibaca. Ceritanya memang menyedihkan dan mengharukan, namun tidak cengeng. Romantisme juga terasa sekali di dalam novel ini. Seperti saat Tatsuya menuliskan perasaan di dalam surat dan mengirimkannya ke radio.

Ilana Tan mengemas cerita ini dengan sangat menarik. Jalan ceritanyapun tidak mudah ditebak. Banyak juga pengetahuan mengenai kota Paris, yang mungkin akan berguna bagi kita. Juga ada banyak kata-kata dalam bahasa Perancis yang dapat kita pelajari.

Ilana juga melukiskan pemandangan kota Paris dengan kalimat yang indah, membuat kita menjadi penasaran dengan kota Paris dan ikut membayangkannya.

By: Shinta Permatasari

Sinopsis: Summer In Soul (Ilana Tan)

Jung Tae-Woo seorang penyanyi muda yang terkenal di Korea Selatan. Setelah empat tahun menghindari showbiz, ia kembali muncul untuk meramaikan dunia entertainment. Sambutan penggemar tetap antusias seperti dulu. Namun, media massa malah menggosipkan dirinya gay karena tidak pernah terlihat bersama seorang wanita. Untuk membantah gosip tersebut manajernya menyusun ide untuk membuat Tae-woo terfoto bersama wanita dalam kencan rahasia. Pertanyaannya adalah, siapa wanita yang mampu memerankan gadis misterius Tae-woo?

Sandy a.k.a Han Soon-hee gadis blasteran Indonesia-Korea kebal sama sekali dengan pesona Tae-woo sebagai seorang penyanyi yang begitu dikagumi banyak orang. Secara kebetulan, ia bertemu Tae-woo karena handphone mereka tertukar. Kemudian, terfoto oleh paparazzi dan timbul gosip baru bahwa dia pacar Tae-woo.

Pekerjaan Sandy di butik membuatnya harus bertemu dengan Tae-woo. Tanpa basa-basi, Tae-woo memintanya untuk berperan sebagai kekasih rahasia di foto. Dengan mudahnya Sandy setuju asalkan wajahnya tidak kelihatan. Seharusnya Tae-woo curiga karena Sandy cepat menyetujui permintannya. Padahal masa lalu mereka berdua berkaitan erat.

Judulnya Summer in Seoul. Wah… tumben nih ada novel Indonesia yang cerita tentang Korea Selatan. Mengambil setting di Korea Selatan, tempat gelombang Korean wave berasal cukup bikin saya berimajinasi tentang Korean drama. Jarang sekali saya menemukan penulis yang mengarang cerita seperti ini. Menciptakan berlatar negeri Ginseng yang bertemakan cinta seperti Summer in Seoul.

Tanpa pikir panjang seperti biasanya, saya langsung memesannya di BukuKita.com. Jadi penasaran, Sandy yang blasteran Indo-korea seperti apa? Keseluruhan, ide ceritanya bagus. Tapi mudah ditebak. Dari konflik yang ada kurang seru menurut saya. Karena baca novel ini rasanya sama seperti menonton Korean drama. Tidak berbeda jauh.

Tapi jalinan kisah antara Tae-woo dan Sandy diceritakan dengan halus dan menarik. Awalnya saya sempat mengira Sandy suka sama Hyun-shik manajer Tae-woo tapi ternyata ternyata tidak. Lalu ada konflik antara Sandy sama mantannya si Lee Jeong-Su dan pacar barunya di masa lalu, namun masih tepercik secuil ke permukaan. Lalu sikap Tae-woo yang super romantis dengan merayakan ulang tahun Sandy sambil menyalakan kembang api dsb. Whuuiiih… benar-benar tipikal korean drama. Ilana Tan belum berhasil melepas image plot cerita yang sering digunakan dalam Korean Drama, konflik yang kurang kuat, saya merasa novel ini lebih cocok masuk jajaran teenlit dari pada metropop. Untuk itu saya hanya bisa memberikan 2 bintang saja untuk novel ini.

By: Winda Nugraheni

Senin, 24 Oktober 2011

Sinopsis: Sirah Nabawiyah Untuk Remaja (Abu Hasan Ali Al Hasani An-Nadawi)

Buku ini menjelaskan masa-masa kenabian dari masa Jahiliyah, orang-orang quraisy, isra mi’raj, hingga wafatnya Rasulullah SAW.

Pada masa Jahiliyah, agama-agama seperti Yahudi(Agama yang menyelewengkan Agama Allah) dan Nasrani (yang pada awalnya mengajarkan tauhid) namun justru yang terlihat sekarang adalah kerusakan.
Saat itulah muncul Nabi/ utusan Allah yang satu per satu membawa cahaya dari kegelapan. Hingga akhirnya Rasulullah SAW menjadi utusan terakhir di Bumi. Masa kenabian yang awalnya menyebarkan islam di muka bumi secara diam-diam hingga terang-terangan sampai-sampai ada yang memusuhi Rasulullah SAW.
Suatu saat Rasulullah SAW melakukan perjalanan dari masjidil haram ke masjidil Aqsa yang disebut peristiwa Isra Miraj. Peristiwa inilah saat-saat dimana Rasulullah melakukan negosiasi dalam beribadah yang tadinya 50 rakaat berkurang sampai 5 rakaat.

Rasulullah SAW mendakwahi suku-suku lain yang ingin masuk islam di Mekah. Peristiwa lain pun silih berganti berdatangan dari syari’at untuk adzan, perubahan arah kiblat ke Ka’bah, serta diwajibkan puasa Ramadahn. Berbagai perang pada masa itu pun terjadi seperti perang Badar, Uhud, Khadaq, Bani Quraidhah, dll

Hingga akhirnya Rasulullah wafat setelah tugas-tugas kenabiannya selesai. Pada hari Senin, 12 Rabiul Awwal tahun 11 Hijriah pada usia 63 tahun. Dan kepemimpinannya di gantikan oleh Abu Bakar.

By: Mokhammad Rio Radhi Prawira

Sinopsis: Tuesdays with Morrie (Mitch Albom)

Tuesdays with Morrie bukan hanya sekadar buku tapi pelajaran berharga tentang cinta, kasih sayang dan di atas segalanya tentang kehidupan. Bukan hanya sekadar hidup dalam artian sekadar menjalani kehidupan tapi bagaimana menjalani kehidupan yang bermakna, atau seperti orang Inggris bilang "Live life to the fullest".

Dalam buku ini, Morrie Schwart, seorang dosen yang didiagnosa menderita ALS dan hanya memiliki sisa hidup beberapa bulan lagi, mengajarkan bagaimana kita harus menghadapi dan menjalani kehidupan dengan mengedepankan cinta. Walaupun dalam keadaan sakit, dia tak pernah berhenti memberikan pelajaran tentang cinta.

Apa yang dikemukakan dalam buku sebenarnya memang menggambarkan kehidupan kita sehari-hari. Manusia seringkali lupa dengan makna dan tujuan hidup mereka yang sebenarnya. Mereka terlalu sibuk mengejar materi, pekerjaan, dan hal-hal lain yang menurut mereka penting, tapi sebenarnya tak lebih dari hanya memberikan kebahagiaan semu. Masyarakat, di manapun itu, telah dikonstruksi untuk menilai keberhasilan seseorang dari segi kekayaan, jabatan, status sosial dan hal-hal material lainnya. Sehingga tiap orang berlomba-lomba untuk mengejar hal tersebut dalam kehidupan mereka. Sehingga pada akhirnya mereka menjadi seperti yang disebut Morrie, orang-orang yang hidup tapi seperti orang mati. Hidup hanya seperti robot.

Dengan kondisi masyarakat yang seperti itu, kehadiran Tuesdays with Morrie seperti oase di tengah padang pasir yang memberikan pelega dahaga bagi jiwa yang kering.

Hidup dalam pandangan Morrie tidak dinilai dari seberapa kaya kita atau seberapa tinggi jabatan kita ataupun status sosial kita. Hidup yang bermakna katanya adalah jika kita sudah bisa memberikan sesuatu bagi orang lain, bagi lingkungan, dan bagi masyarakat luas. Dan dengan itu hidup akan lebih berarti.
Jika Morrie bisa merepresentasikan orang yang sudah penuh dengan pengalaman hidup, maka muridnya Mitch Albom, yang juga menjadi penulis buku ini, bisa dijadikan gambaran orang-orang yang seringkali kita jumpai, orang yang mengejar materi dan karier.

Jika Mitch Albom belajar banyak dari kebijaksanaan Morrie, maka kita para pembacanya juga bisa belajar hal yang sama melalui buku ini.

Tuedays with Morrie bercerita dengan gaya yang sederhana tapi sangat menyentuh. Saya yakin siapapun yang membaca buku ini pasti akan merasa tersentuh dan merenung tentang kehidupan yang sudah kita dijalani selama ini. Pelajaran yang diberikan Morrie membuat kita merasa nyaman dan 'be at peace with ourselves'.
Memang hidup dengan hanya mengandalkan materi tidak akan pernah memberikan kebahagiaan yang nyata. Hanya dengan kasih sayang dan cinta kepada sesama kita bisa benar-benar menghargai hidup. Seperti kata Morrie 'Love always wins'!

By: Rahimah Muslihah

Sinopsis: Mencari Cinta

Novel MENCARI CINTA ini mengisahkan tentang kemelut cinta seorang gadis bernama Annessa yang terbelenggu dalam cinta remajanya. Sentiasa mengingati kenangan manis di zaman persekolahannya. Menjadi perindu menunggu kehadiraan lelaki bernama Ilham Hazami.

Munculnya Faris bersama lamarannya membuatkan Annessa kebinggungan. Keliru untuk membuat keputusan. Lantas membiarkannya tergantung tanpa menolak mahupun menerima. Hakikatnya Annessa masih mahu mengejar bayang Ilham dan masih enggan membiarkan bayang itu pergi dari hidupnya.

Namun, penantian Annessa berakhir dengan kekecewaan apabila ilham pulang dari Jepun dengan status suami orang. Annessa kecewa kerana penantiannya sia-sia dan yang lebih mengecewakan lagi bila mendapat tahu bahawa isteri Ilham adalah sahabat baiknya sendiri iaitu Sofia.

Bersama luka yang parah dia berpaling kepada Faris. Menyambut lamaran Faris yang dulunya dibiarkan sepi. Berjanji akan berusaha untuk bahagia bersama Faris walaupun jiwanya meronta setiap saat. Masih gagal menyingkir bayangan Ilham dari hidupnya. Walaupun bersama Faris namun jiwanya masih mengejar bayangan Ilham.

Hanya kerana saling memendam perasaan mereka jadi penasaran. Sekeping kad ucapan kiriman Ilham menimbulkan seribu penyesalan.Kalaulah Annessa berani meluahkan rasa hatinya mungkin mereka sedang berbahagia di saat ini. Di mana silapnya? Siapa yang bersalah antara mereka? Atau inikah perjalanan takdirnya.

Cinta itu duri. Cinta itu duka. Namun, cinta bukan sekadar hitam putih! Tidak juga betul atau salah! Cinta adalah sesuatu yang sukar di kawal. Ilham suatu mimpi dan Faris pula suatu realiti. Tapi, mimpi itu juga yang dikejarnya. Dia mahu merebut cinta Ilham yang tidak pernah dimilikinya selama ini.

Tapi wajarkah cinta dijadikan alasan untuk bersikap keji? Wajarkah dia merebut sesuatu yang bukan miliknya? Walaupun Sofia memberi peluang itu kepadanya, tapi tegakah dia mengkhianati sahabatnya sendiri. Tidak! Annessa tidak sekejam itu.

Di saat Annessa mencuba untuk menerima Faris, kejadian yang tidak diduga terjadi. Sofia, isteri Ilham mendapat kemalangan dan meninggal dunia. Annessa keliru. Tidak berdaya menghadapi dilema ini. Terasa diri bergitu ketakutan.Tidak percaya kepada lakaran takdir di depannya. Sahabat baik yang suatu waktu dahulu berkongsi suka dan duka bersamanya telah pergi meninggalkannya. Mungkinkah ini satu petunjuk? Peluang untuk dia kembali bersama Ilham? Annessa buntu.

Dalam kekalutan fikiran, Annessa menolak kembali Faris. Lupa dengan janjinya; untuk bahagia bersama Faris. Kekerasaan hatinya tidak mampu dilembutkan walaupun dengan airmata Faris. "Takkan saya langsung tak bernilai pada awak?" Sukar untuk menangkis kata-kata Faris. Annessa akui memang dia yang bersalah. Namun, keikhlasan hati Faris meruntun jiwanya. Betulkan tindakannya ini? Membiarkan lelaki sebaik Faris pergi dari hidupnya.

Namun, Annessa kecewa bila Ilham langsung tidak menunjukkan rasa sedih di atas kematian Sofia. Entah kenapa tiba-tiba perasaan cintanya kepada Ilham menjadi hambar. Walaupun masih berbekas cintanya kepada Ilham namun tidak mampu mengatasi rasa kecewa dan hampa yang menyelinap di jiwanya. Hatinya tiba-tiba rasa kekosongan.

Annessa redha. Membiarkan kedua-dua lelaki itu pergi dari hidupnya. Namun, dia bersyukur kerana cinta yang selama ini membelenggu dirinya telah hilang. Bertahun dia gagal menyingkir rasa itu, akhirnya dia berjaya.

Perjalanan hidup masih jauh. Dan Annessa kena teruskan kehidupannya dengan sebaik mungkin. Namun, dalam pada itu ada getar rasa yang mula menyelinap di sanubarinya. Sebaris nama itu mula mendapat tempat di hatinya. Ada rindu yang berputik buat lelaki yang bernama Ahmad Faris.

Untuk mengambil keputusan itu, Annessa bermohon agar dilorongkan hatinya pada yang sepatutnya. Annessa tidak pernah menyesal dengan keputusannya dahulu. Lalu, bila hatinya tergerak untuk melangkah, Annessa percaya itu satu ketentuan.

Bersama keyakinan Annessa menemui Faris, menyatakan hasrat di hati. Dan Faris menyambutnya dengan rela hati. Episod cinta antara mereka baru bermula. Dan Insya-Allah, kesudahannya pasti tidak akan sama seperti sebelum ini.

By: Nashirudin Al-Fath

Sinopsis: Prince of Persia Sand of time (Doug Miro & Carlo Bernard)

Berawal dari diangkatnya anak jalanan oleh raja Persia. Persia adalah Negara terkuat di masa itu. Anak itu bernama dastan. Dastan dibersarkan oleh raja bersama 2 saudara lainnya. Ketika orang itu sudah dewasa, mereka diutus untuk menyelidiki kerajaan alamut. Tapi kemenangan itu berbuah kematian raja Persia yang dikarenakan baju yg diberikan dastan kepada raja mengandung racun. Dastan yang membawa belati istimewa kabur karena dia merasa telah dijebak. Sementara itu putri Alamut yang bernama tamina. Dia mengetahui bahwa belati yang dibawa dastan bias mengandalikan itu. Dastan yang dibantu putri tamina ingin mengungkap kebenaran dari pembunuhan raja Persia yang merupakan ayah angkat dastan. Selama mencari tau dan mempelajari belati istimewa itu, dastan dan tamina selalu dikejar oleh pasukan Persia yang ingin menghukum dastan yang telah difitnah menuduh raja Persia.

Tapi dastan dan tamina berhasil bertahan dan membuat saudaranya yang bernama tus yang menggantikan posisi raja pada saat itu.  Dan akhirnya dastan dan tamina berhasil membuktikan bahwa nizam adik raja Persia yang membunuh raja Persia. Dan akhirnya nizam dan dastam kembali ke masa lalu akibat belati istimewa itu. Dan pada saat raja akan dibunuh, dastan berhasil mencegah pembunuhan itu dan menangkap nizam.

By: M. Urfan Qintara

Sinopsis: Our Story (Orizuka)

Masa SMA, masa yang selalu disebut sebagai masa yang paling indah, tapi tidak bagi anak-anak SMA Budi Bangsa.

SMA Budi Bangsa adalah sebuah sekolah menengah atas di pinggrian ibukota, yang terkenal dengan sebutan SMA pembuatan sampah karena segala jenis sampah masyarakat ada disana. Preman, pengacau, pembangkang, pembuli, pelacur.

Masuk dan pulang sekolah sesuka hati. Guru-guru honorer jarang masuk danmemilih mengajar di tempat lain. Angka drop out jauh lebih besar daripada yang lulus.

Sekilas, tidak ada masa depan bagi anak-anak SMA Budi Bangsa, bahkan jika mereka menginginkannya. Masa SMA bagi mereka tak lebih dari sebuah masa suram yang harus segera dilewati. Supaya merkea dapat keluar dari status ‘remaja’ dan menjdai ‘dewasa’. Supaya tidak ada lagiorang dewasa yang bias mengatur mereka. Supaya mereka akhirnya bias didengarkan. Ini, adalah cerita mereka.

By: Isniani

Sinopsis: MERJAN JIWA (kurnia effendi)

Mengisahkan seorang pemuda yang tampan dan berbakti kepada kedua orang tua bernama choiriza. Bekerja sambilan di sebuah pondok pesantren babussalam daerah ciawi.

Choiriza merupakan seorang pemuda yang penuh dengan kasih sayang dan sabar menghadapi cobaan yang melandanya. Dimulai ketika dia bertemu dengan seorang wanita cantik bernama paramita, yang tak lain adalah adik kandungannya yang selama ini terpisah. Kemudian, kenyataan bahwa ibu yang selama ini dia hormati dan dia bangkitkan bukan ibu kandungnya.

Namun, pada akhirnya choiriza mendapatkan kebahagiaan. Dengan menikahi seorang wanita cantik nan anggun, rekan satu kerjanya di pondok pesantren babussalam bernama alila.

By: Kania Sani Sasmaya

Sinopsis: Lima Sekawan

Pada suatu hari Anne (adik Julian) dan George (saudara Julian) mendapat surat dari Julian. Mereka berdua sangat senang sekali dan dengan cepat mereka membaca surat itu. Ternyata isi surat itu berisi liburan yang akan didapat Julian dan Dick selama beberapa hari bertepatan dengan akhir pekan yang panjang pada pertengahan semester. Anne dan George pun segera menyiapkan seluruh bekal untuk perjalanan mereka selama 5 hari.

Hari keberangkatan tiba. Julian dan Dick serta Anne, George, dan Timmy (anjing) berangkat namun dengan arah yang berbeda. Mereka berjanji untuk bertemu di sebuah kedai minuman. Setelah semuanya berkumpul, mereka memesan sandwich sebanyak 64 sandwich untuk bekal mereka. Pemilik took juga mengingatkan untuk berkati-hati karena di sini banyak penjara.

Mereka berlima berangkat. Mereka akhirnya sampai di Bukit Kelinci. Disana banyak sekali kelinci. Begitu pula di Hutan Arnab. Timmy segera mengejar kelinci-kelinci itu. Namun sayang ia terjebak di liang kelinci. Anne berusaha mengeluarkan Timmy. Setelah 30 menit, Timmy bias dikeluarkan. Merekapun beristirahat dan menyantap makanan yang mereka bawa.

Setelah selesai mereka berangkat untuk melanjutkan ke Telaga Biru. Namun di tengah jalan kaki Timmy terkilir akibat kejadian tadi. Julian dan George memutuskan ke Wisma Spiggi untuk mengobati kaki Timmy. Sedangkan Anne dan Dick melanjutkan ke penginapan.

Anne dan Dick berangkat. Hari mulai gelap dan hujan. Mereka hampir saja tersesat namun akhirnya mereka menemukan sebuah rumah. Anne pun tinggal di rumah itu, namun Dick harus tinggal di lumbung karena pemiliknya tidak mengijinkandua orang tinggal. Saat ia tidur di lumbung, ada orang aneh dan misterius yang memanggil nama Dick. Dick menghampirinya di balik jendela dengan menyembunyikan diri. Orang itu memberi pesan aneh. Dick bingung dan tertidur kembali. Sesaat kemudian ada oarng yang misterius dating ke dalam lumbung. Sepertinya orang itu sedang menunggu sesuatu.Dick pun semakin menyembunyikan dirinya. Saat pagi tiba, orang itu sudah tidak ada.

Dick segera kembali ke rumah itu, namun anak pemilik rumah (Dirty Dick) segera mengusirnya. Dick lari dan bersembunyi. Ia mencari cara untuk menyelamatkan Anne yang berada di loteng rumah itu. Mereka pun berhasil pergi dari rumah itu. Dick dan Anne bertanya kepada orang yang berpapasan di tengah jalan. Ternyata rumahitu bukan penginapan Telaga Biru. Mereka segera pergi ke Tiga Gembala.

Sesampai disana mereka bertemu dengan Julian, George, dan Timmy. Mereka berlima sarapan dan menceritakan pengalaman mereka masing-masing. Mereka menebak orang yang memberi pesan kepada Dick adalah narapidana yang kabur, karena semalam ada narapidana yang melarikan diri. Mereka berencana untuk melapor ke kantor polisi di desa Reebles. Saat mereka melapor ke sana, polisi disana tidak percaya mengenai laporan mereka dan mengatakan bahwa napi itu sudah di tangkap. Mereka pun bertemu Meg (anak perempuan) dan bersama-sama pergi ke rumah nenek Meg untuk makan. Setelah itu mereka bertanya tentang daerah Dua Puhon. Nenek pun menjelaskan tentang daerah itu. Mereka mencoba ke sana dan bertanya ke kantor pos sambil menyewa selimut.

Mereka pergi ke sana dan menginap di sebuah kamar bawah tanah dari rumah yang telah terbakar. Saat pagi mereka kembali berdiskusi mengenai masalah pesan itu. Mereka hampir memecahkan pesan itu dan memutuskan untuk mencari Saucy Jane (kapal) yang diperkirakan didalamnya terdapat harta.
Tanpa disangka Maggi dan Dirty Dick dating dan mereka sempat adu mulut, namun Lima Sekawan berpura-pura sedang melancong. Lima Sekawan memutuskan naik rakit untuk mencari harta itu dan setelah berusaha keras mereka menemukannya. Namun Maggi dan Dirty Dick juga pergi ke danau itu dan mereka adu mulut lagi. Akhirnya Maggi dan Dirty Dick pergi. Lima Sekawan juga memutuskan untuk mengambil harta itu pada malam hari saja.

Pada waktu malam hari mereka berhasil mengambil harta itu dan mereka menunggu pagi untuk menyerahkan harta itu ke kantor polisi namun bukan kantor polisi di desa Reebles.

Saat matahari muncul meeka segera pergi. Namun mereka diketahui Maggi dan Dirty Dick bahwa mereka telah mengambil harta itu. Dirty Dick segera mengejarnya, tetapi kaki Dirty Dick terjebak di Lumpur. Begitu pula dengan Maggi. Setelah Lima Sekawan sampai di kantor polisi, mereka menceritakan semuanya dan para polisi segera menangkap Dirty Dick serta Maggi. Harta itu pun segera di kembalikan kepada pemiliknya yaitu Ratu Fallensia.

By: Agung Dwi Purwandi

Sinopsis: Sang Pemimpi (Andrea Hirata)

Sang Pemimpi adalah sebuah kisah kehidupan yang mempesona yang akan membuat pembacanya percaya akan tenaga cinta, percaya pada kekuatan mimpi dan pengorbanan, selin itu juga memperkuat kepercayaan kepada Tuhan. Andrea berkelana menerobos sudut-sudut pemikiran di mana pembaca akan menemukan pandangan yang berbeda tentang nasib, tantangan intelektualitas, dan kegembiraan yang meluap-luap, sekaligus kesedihan yang mengharu biru. Selayaknya kenakalan remaja biasa, tetapi kemudian tanpa disadari kisah dan karakter-karakter dalam buku ini lambat laun menguasai, potret-potret kecil yang menawan akan menghentakkan pembaca pada rasa humor yang halus namun memiliki efek filosofis yang meresonansi.

Tiga orang pemimpi. Setelah tamat SMP, melanjutkan ke SMA Bukan Main, di sinilah perjuangan dan mimpi ketiga pemberani ini dimulai. Ikal salah satu dari anggota Laskar Pelangi dan Arai yang merupakan saudara sepupu Ikal yang sudah yatim piatu sejak SD dan tinggal di rumah Ikal, sudah dianggap seperti anak sendiri oleh Ayah dan Ibu Ikal, dan Jimbron, anak angkat seorang pendeta karena yatim piatu juga sejak kecil. Namun, pendeta yang sangat baik dan tidak memaksakan keyakinan Jimbron, malah mengantarkan Jimbron menjadi muslim yang taat.

Arai dan Ikal begitu pintar di sekolahnya, sedangkan Jimbron, si penggemar kuda ini biasa-biasa saja. Malah menduduki rangking 78 dari 160 siswa. Sedangkan Ikal dan Arai selalu menjadi lima dan tiga besar. Mimpi mereka sangat tinggi, karena bagi Arai, orang susah seperti mereka tidak akan berguna tanpa mimpi-mimpi. Mereka berdua mempunyai mimpi yang tinggi yaitu melanjutkan belajar ke Sorbonne Perancis. Mereka terpukau dengan cerita Pak Balia, kepala sekolahnya, yang selalu meyebut-nyebut indahnya kota itu. Kerja keras menjadi kuli ngambat mulai pukul dua pagi sampai jam tujuh dan dilanjutkan dengan sekolah, itulah perjuangan ketiga pemuda itu. Mati-matian menabung demi mewujudkan impiannya. Meskipun kalau dilogika, tabungan mereka tidak akan cukup untuk sampi ke sana. Tapi jiwa optimisme Arai tak terbantahkan.

Selesai SMA, Arai dan Ikal merantau ke Jawa, Bogor tepatnya. Sedangkan Jimbron lebih memilih untuk menjadi pekerja ternak kuda di Belitong. Jimbron menghadiahkan kedua celengan kudanya yang berisi tabungannya selama ini kepada Ikal dan Arai. Dia yakin kalau Arai dan Ikal sampai di Perancis, maka jiwa Jimbron pun akan selalu bersama mereka. Berbula-bulan terkatung-katung di Bogor, mencari pekerjaan untuk bertahan hidup susahnya minta ampun. Akhirnya setelah banyak pekerjaan tidak bersahabat ditempuh, Ikal diterima menjadi tukang sortir (tukang Pos), dan Arai memutuskan untuk merantau ke Kalimantan. Tahun berikutnya, Ikal memutuskan untuk kuliah di Ekonomi UI. Dan setelah lulus, ada lowongan untuk mendapatkan biasiswa S2 ke Eropa. Beribu-ribu pesaing berhasil ia singkirkan dan akhrinya sampailah pada pertandingan untuk memperebutkan 15 besar.

Saat wawancara tiba, tidak disangka, profesor pengujinya begitu terpukau dengan proposal riset yang diajukan Ikal, meskipun hanya berlatar belakang sarjana Ekonomi yang masih bekerja sebagai tukang sortir, tulisannya begitu hebat. Akhirnya setelah wawancara selesai, siapa yang menyangka, kejutan yang luar biasa. Arai pun ikut dalam wawancara itu. Bertahun-tahun tanpa kabar berita, akhirnya mereka berdua dipertemukan dalam suatu forum yang begitu indah dan terhormat. Begitulah Arai, selalu penuh dengan kejutan. Semua ini sudah direncanaknnya bertahun-tahun. Ternyata dia kuliah di Universitas Mulawarman dan mengambil jurusan Biologi. Tidak kalah dengan Ikal, proposal risetnya juga begitu luar biasa dan berbakat untuk menghasilkan teori baru.

Akhirnya sampai juga mereka pulang kampung ke Belitong. Ketika ada surat datang, mereka berdebar-debar membuka isinya. Pengumuman penerima Beasiswa ke Eropa. Arai begitu sedih karena dia sangat merindukan kedua orang tuanya. Sangat ingin membuka kabar tu bersama orang yang sanag dia rindukan. Kegelisahan dimulai. Tidak kuasa mengetahui isi dari surat itu. Akhirnya Ikal diterima di Perguruan tinggi, Sorbone Prancis. Setelah perlahan mencocokkan dengan surat Arai, inilah jawaban dari mimpi-mimpi mereka. Kedua sang pemimpi ini diterima di Universitas yang sama. Tapi ini bukan akhir dari segalanya. Di sinilah perjuangan dari mimpi itu dimulai, dan siap melahirkan anak-anak mimpi berikutnya.

By: Iko Arindi

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Host